Panen Bitcoin


Tips trading cryptocurrency




Anda Belum punya bitcoin ? 
Ayo segera buat gratis rekening bitcoin diexchanger ini, dan dapatkan Bitcoin gratis setiap jam Disitus ini. Ikuti panduan cara jual/beli disini



Sekapur Sirih

Strategi investasi tentu saja yang TERBAIK adalah yang TERKONTROL dan Relatif Menguntungkan. Namun tidak semua investasi yang dalam kontrol ternyata benar-benar terkontrol. Juga tidak semua investasi yang terkontrol mendapat pengembalian yang baik.

Investasi yang menghasilkan pengembalian dengan keuntungan terbaik adalah Investasi Leher ke atas (Pengetahuan) yang dipraktekkan.

Aset alokasi sesuai dengan umur, keberanian ambil resiko. Keikhlasan bila hilang, serta tidak Euphoria bila mendapatkan untung (karena euphoria sering bikin mata gelap, menjadikan tidak waspada lagi, dan mulai mempertaruhkan semua harta karena menganggap menguntungkan tapi bila terjadi sebaliknya maka semua akan amblas dan hilang).

Yang ideal tentu saja, ketika PASIF INCOME sudah LEBIH BESAR dari GAYA HIDUP. Dan dari Pasif Income tersebut di alokasikan untuk menghasilkan Pasif Income yang lebih banyak lagi dan Portofolio Income (capital gain).

Bila tepat ternyata investasinya naik, di investasi yang agak slebor, karena agak mengandalkan HOPE daripada Strategi, ya segera Capital (Modal) di tarik dulu.

Kalau untung, tambah kaya banget. Kalau tidak untung masih tetap tambah kaya. Karena cuma sebagian dari Pasif Incomenya yang di taruh di investasi tadi. Enak tho...

Makanya bila baru punya Aktif Income, belum punya Pasif Income dan Portfolio Income, lebih baik ikat pinggang dulu dan menahan diri. Sisihkan Energi : Waktu, Pikiran, Uang, Tenaga, Fokus dan Usaha, untuk Belajar dan Praktek buat Pasif Income sampai Lebih Besar dari Gaya Hidup yang diinginkan. 

Bila baru punya Aktif Income saja apalagi belum punya Income. Jangan kebanyakan Gaya deh.... Karena menurut Hukum Fisika, hukum alam ciptaan Tuhan : “Gaya sebanding lurus dengan tekanan. Bila hidup banyak tekanan berarti kebanyakan gaya….”

Sebelum punya Pasif Income lebih besar dari Gaya Hidup sudah senang bergaya, entah bakal sedih sekarang atau susah dikemudian hari, tapi ketika aktif income berhenti, sedang biaya hidup terus lanjut... maka tekanan terus berlanjut... Celaka deh.

Bila Pasif Income sudah lebih besar dari Gaya Hidup... ya, silahkan bergaya sesuai atau lebih kecil dari Pasif Income nya.

Tentu saja adalah hak masing-masing untuk investasi dimana. Namun sayang bila tanpa prinsip, tanpa ilmu....., hanya ikut-ikutan saja...

Kalau anjlok jadi menyakitkan. Apalagi kalau Investasi tanpa keahlian malah pakai margin trading atau leverage dengan hutang yang jauh lebih besar dari kekuatan. Bisa habis semua dan masih minus.

Demikian sebaliknya kalau hanya berdasarkan ketakutan saja.., ya sulit bertumbuh deh.

Daripada berdasarkan Fear and Greedy. Lebih baik Berdasarkan Strategi. Strategi di dapat dari Belajar dan Praktek.

Di Singapore orang yang sedang Belajar dan Praktek nyetir mobil. Mobilnya di tempeli "L" sebagai tanda dia sedang LEARN (belajar). Ketika sudah bisa dan dapat SIM maka huruf "L" nya di turunkan.

Demikian juga kita ketika kita sedang Belajar sekaligus Praktek :

Learn, LEARN, Learn and Action. Ketika sudah BISA, maka huruf "L" nya di turunkan. Jadilah "EARN".


Oleh : Tung Desem Waringin